Night 74: Pemakaman

820 Kata

* Ketika jenazah Imdad Hussain tiba, ratusan orang menyambut kedatangannya dan mereka berebut ingin mengangkat keranda tersebut. Bunga-bunga ditaburkan ke jalanan yang dilalui keranda menuju ke dalam rumah. Ratusan untaian bunga wangi semerbak digerai di samping jenazah. Wajah pria muda itu diperlihatkan dari sela kain kafan yang menutupi seluruh tubuhnya. Delisha menatapnya sekilas dan sedikit merasa lega karena pria itu terlihat damai seolah tertidur lelap. Jika tidak pucat pasi, pria itu tampak masih hidup dengan senyum tipis tersungging di bibirnya. Para pelayat silih berganti memandangi Imdad untuk yang terakhir kali. Banyak dari mereka yang tak kuasa menahan tangis, terisak sambil membaca doa. Bibi yang paling terpukul dengan kematian Imdad dipapah ke sisi jenazah pria itu dan dudu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN