Menikah dengan orang Kota bukanlah keinginan Hanna. Semua berjalan begitu saja dan sangat cepat. Hanna terjebak dengan Sultan yang sedang berlibur ke desanya, bermalam di sebuah kemah. Atas desakan sang paman Hanna terpaksa menikah dengan Sultan, dan rela dibawa olehnya ke mana pun dia pergi. Masa depan Hanna hancur saat Sultan mengurungnya di rumah, bahkan tidak memperlakukannya sebagai istri. Sosok Sultan yang baik hati dan lemah lembut hilang. Hanna sangat tertekan harus mengikuti aturan Sultan, termasuk keinginannya yang menganggap Hanna cinta pertamanya yang tidak tergantikan. Arimbi. Istrinya yang mengalami sakit jiwa.

Marlon (37) Pria dewasa yang seharusnya sudah menikah, mempunyai istri, dan anak. Bukan malah mengejar gadis kecil, berhasrat ingin menikahinya dengan alasan sudah siap berbagi ranjang. Belle (17) Gadis pemalu yang belum pernah berpacaran, bukan karena tidak cantik, hanya saja dia terlalu takut berdekatan dengan lawan jenis. Apa yang akan Belle lakukan? Ketika ada lelaki tua berjenggot yang berselisih 20 tahun dengan usianya, datang menghadap kedua orang tuanya, dan melamar Belle.

Hal terbodoh yang pernah Barbara lakukan di dalam hidupnya, yaitu merampok uang milik Anderson Hutton. Pada waktu itu Barbara memang sudah kehilangan akal. Pura-pura menjadi pelacur hanya untuk memeras dompet pelanggannya, dan ia pun berhasil dengan mata-mata turun mengintai. Barbara tidak pernah sadar diikuti, bahkan tak merasa bersalah sedikitpun. Menurutnya Anderson sangat kaya raya. Kecil kemungkinan lelaki itu rugi, jadi Barbara pikir ia akan aman-aman saja. Tetapi, semua perkiraan Barbara salah besar. Kehidupan Barbara berubah saat anak buah Anderson menembak mati kekasih tercinta di depan matanya, merengut harta satu-satunya di dunia dengan cara tragis. Alih-alih membencinya Barbara malah jatuh cinta. Terjebak pada pesona Sang Penguasa. Yang lebih mencegangkan, Barbara harus menahan rasa sakit saat mengetahui pembunuh kedua orang tuanya adalah Anderson Hutton. Akankah cintanya bertahan?