sepenggal kisah yang membekasUpdated at Aug 4, 2020, 01:16
Sudah tiga bulan kandungan silla dan sedikit membuncit mereka pun kedokter untuk memeriksakan kandungan silla
Dirumah sakit tertegunlah nalon melihat asti dan asti juga merasa seperti itu terhadap nalon jelas terlihat jelas bahwa masih ada cinta diantara mereka berdua "nalon",asti",ucap mereka bersamaan
"ehh,as....ini istri aku"ucap nalon mengenalkan silla pada asti mereka berdua pun berjabat tangan ",ngapain kamu disini??"tanya nalon ke asti."aku membesuk tanteku dan kalian?"jelas asti seraya bertanya pada nalon" kita mau periksa ksndungan"jawab silla sambil memegang perutnya
Terlihat Asti seperti tidak menyukai kebahagian nalon dan silla.
Dirumah nalon sepertinya memikirkan sesuatu yang tak pasti dia melamun sangat dalam entah apa yang dia fikirkan dia memikirkan senyuman asti canda tawanya terlihat dia tersenyum sendiri dengan lamunannya."lon,aku perhatikan sepulang dari dokter kamu terlihat aneh ada apa?"ucap silla seraya bertanya pada nalon,nalon gugup "oh,,,ga ada apa-apa aku cuma mikirin kerjaan aja"ucap nalon mengalihkan pandangannya dan berdiri meninggalkan silla kebalkon kamarnya.
Rutinitas nalon dan silla seperti biasanya silla tengah sibuk dengan skripsinya karna sebentar lagi mau wisuda begitu pula nalon yang sibuk bekerja.
"hallo,apa kabar lon boleh ketemu?",ucap dari seberang ",oh kamu asti ada apa","ga cuma mau ngobrol aja boleh kan","ya udah kita ketemu ditempat kita biasa dulu"ucap nalon seraya mematikan ponselnya.
Ditempat yang mereka janjikan asti tengah menunggu nalon terlihat asti mengotak -atik ponselnya"asti.........!"seru nalon yang baru datang dan duduk ditempat ini dimana mereka jadian saat pacaran dulu tak ada canggung antara mereka sepertinya nalon sudah lupa bahwa asti sudah mengkhianatinya dulu"kamu.....apa kabar, gimana rangga,pasti kalian udah bahagiakan......???"tanya nalon bertubi-tubi."aku....aku,,,masih sendiri lon,rangga udah pindah kesemarang,dia udah nikah,dia dijodohin keluarganya lon,"lirih asti nalon terdiam sejenak.