Story By Fiki Khoirunnisa
author-avatar

Fiki Khoirunnisa

ketika salah jatuh cinta
ketika salah jatuh cinta
Updated at Dec 28, 2021, 00:03
Annisa, tepatnya ibu annisa anggara. Seorang staf tata usaha di SMA swasta di kota tempat dia tinggal. Penampilannya yang modis dan elegan membuat dia terkenal dikalangan murid murid dan juga guru di sekolah tersebut. tidak hanya di kalangan murid laki laki, bu annisa juga menjadi kesayangan murid murid perempuan karena keramahannya dan sifatnya yang besahabat. " pagi bu nisa kesayangan.. " sapa roni salah seorang murid pria. "pagi juga ron, sudah sarapan? " tanya bu nisa ke roni " lihat senyum manis bu nisa udah bikin saya kenyang bu, asyyeeekkk.. " jawab roni dengan gayanya yang selengekan. Bu nisa hanya tersenyum dan berlalu. Hari ini hari yang menyibukkan bu nisa, karena harus menyiapkan jadwal ujian murid dan membagikan kartu ujian kepada para murid . Masing masing ketua kelas masuk ke ruangan bu nisa untuk mengambil kartu ujian mereka. " Sintia, kamu ketua kelas 3 IPA 1 ya? " tanya bu nisa kepada salah satu murid yang masuk ke ruang bu nisa. " iya bu, apa ada masalah bu? " tanya sintia balik "nggak sih, cuma ini ada salah satu teman kamu yang gak bisa ikut ujian. Bisa minta tolong panggilkan dia untuk menghadap saya?" pinta bu nisa "oke bu, siapa orangnya bu? " tanya sintia "muhammad irhamsyah" "owh si irham, okelah bu" jawab sintia santai. "makasih ya sin" sahut bu nisa sambil tersenyum. "muhammad irhamsyah dipanggil bu nisa" teriak sintia ketika masuk ke dalam kelas. "ciyyeeee irham diajak kencan sama bu nisa" sahut roni. Irham hanya terdiam dan berlalu menuju ruang TU. " pagi bu nisa" sapa irham. "pagi ham, sini masuk ada yang mau saya tanyakan" pinta bu nisa. Irhampun masuk dan mendekati bu nisa. "kamu tau gak kenapa saya panggil kamu kesini? " irham hanya menggeleng kepala. "iuran sekolah kamu 2 bulan ini kenapa belum lunas ya? apa ada masalah? kamu tau kan syarat ikut ujian apa? " tanya bu nisa. "saya juga tidak tau bu, biaya sekolah saya selama ditanggung oleh ketua yayasan. Saya tidak tau menau soal biaya sekolah bu. bu nisa bisa tanyakan langsung ke ketua yayasan. " jawab irham lugas. " kok saya malah baru tau ya, nanti coba saya tanyakan ke staf TU yang lain. makasih ya untuk penjelasannya. kartu ujian kamu saya kasih nanti kalau semua sudah beres ya" bu nisa merasa bingung. "saya permisi dulu bu, karena pelajaran mau dimulai" "oke silakan". "Bu rini, ibu tau irhamsyah kelas 3 IPA 1?" tanya bu nisa kepada bu rini staf TU lainnya. "iya bu kenapa? " tanya bu rini "emangnya selama ini biaya sekolahnya dibayar sama ketua yayasan ya? emang ada hubungan apa dia dengan ketua yayasan? " tanya bu nisa heran. " bu nisa belum tau! denger denger irham itu anak dari simpanannya pak Haris lo bu" jawab bu rini berbisik "masak sih? " bu nisa keheranan "ssstttt... pelan pelan bu" seru bu rini " gosip lama bu, bu nisa sih lebih asyik perhatiin curhatan murid murid dari pada gosip" sindir bu rini sambil tertawa kecil "gimana lagi bu, mereka lebih nyaman curhat sama saya dibanding curhat sama guru BK, katanya bu ina galak" sahut bu nisa sambil tertawa. " tapi ya bu, irham itu pendiam sekali ya, seperti ada sesuatu yang ingin dia ungkapkan tapi nggak bisa" celetuk bu nisa "ya mungkin dia mau berontak tapi gak bisa kali, ih bu nisa ni mending jadi para normal aja deh" sahut bu rini "boleh juga idenya bu" jawab bu nisa sambari tertawa kecil. " Teeeettttt.... Teeeettttt... Teeetttt.. " bel istirahat berbunyi. "saya ke kantin dulu ya bu, mau titip apa?" tanya bu rini "titip panggilin irham aja deh bu" pinta bu nisa sambil nyengir sok imut. " apa sih yang nggak buat bu nisa yang cuaannttiikk ini" jawab bu rini. "makacih bu rini cuantik" sahut bu nisa sambil mengedipkan mata. Bu rini melaju menuju kelas 3 IPA 1 yang kebetulan satu arah dengan kantin. "apa irham ada di kelas?" teriak bu rini di kelas 3 IPA 1. "saya bu" jawab irham. "kamu sekarang ke ruang TU ya, bu nisa mau bicara sama kamu" "baik bu" irhampun berlalu menuju ruang TU. " permisi, bu nisa panggil saya? " seru irham di depan pintu. " oh iya masuk sini ham, tunggu sebentar ya, komputer ibu error" jawab bu nisa sambil mengotak ngatik komputernya. "sini bu saya coba lihat, siapa tau saya bisa perbaiki" sahut irham. Irhampun mendekat dan mencoba mengotak ngatik komputer bu nisa. Bu nisa memperhatikan monitor dengan seksama, begitu juga irham yang terlihat serius semperbaiki komputer tersebut. Dan tanpa disadari wajah mereka saling berdekatan. "akhirnya bisa juga" kata bu nisa sambil tersenyum girang. Tak sengaja wajah mereka saling beradu, dan menatap satu sama lain untuk beberapa saat. "maaf bu saya permisi" kata irham sambil berlalu, wajahnya memerah dan jantunya berdegup kencang. "iya makasih, oh iya ini.. " kata bu nisa sambil melambaikan kartu ujian, tapi irham sudah berlalu begitu saja. Irham kembali ke kelas dengan perasaan gugup tak karuan. Perasaan dan pikirannya kacau teringat saat detik detik dia bertatap muka dengan bu nisa yang hanya berjarak tak lebih dari sejengkal. "Bu nisa cantik" gumamnya dalam hati sambil tersenyum.
like