wanita remaja ini masih berumur 16 tahun hidup dari keluarga yang sederhana, mempunyai ibu tiri yang baik dan 6 saudara adalah kelengkapan hidupnya, diumurnya yang 16 tahun itu seharusnya ia belum mengenal yang namanya pergaulan bebas, namun karena tuntutan zaman ia dipaksa untuk mengenal semuanya hingga ia harus merasakan hal yang seharusnya belum ia rasakan. ketika ia harus mengenal lingkungan keluarganya setelah pulang dari tempat perantauanya. ia harus menerima kenyataan hidupnya, sebulan ia pulang ke desanya ia harus menemukan ibu tirinya meninggal, ia bermain dengan seorang laki laki di sosial media tapi setelah berteman 1 tahun ia harus menerima kenyataan bahwa laki laki yang ia cintai itu adalah suami orang, menerima kenyataan harus pergi dari kehidupan keluarganya karena ia tidak berhasil beradaptasi, harus bersusah payah untuk bersekolah demi mendapatkan cita-citanya. harus mendapatkan cacian dan makian dari seorang, serta harus menerima keadaannya yang akan gagal dari hidupnya, namun itu semua harus ia terima karena kebodohanya dalam menjalankan hidup, hidup yang seharusnya ia jalani adalah peraturan dari orangtuanya namun karena pada saat itu ia sedang terpuruk dalam sekolah dan dalam kisah percintaan ia menyembunyikan masalahnya dan berpikir secara keras, dia menangis sepanjang hari memikirkan masa depannya hingga ia sadar bahwa ia telah berbuat kesalahan pada orangtuanya dan akhir dari hidupnya yang kesulitan adalah ketika ia harus membayar mahal semua perbuatannya kepada orangtuanya, ketika ia terpuruk ia bersujud meminta maaf pada orangtuanya dia harus menerima kenyataan ditinggal menikah oleh laki laki yang sudah menghancurkan hidupnya, dan menjalani masa depresi dan frustasinya, ia sering kekuburan ibunya pada malam hari dan menangisi nasibnya, namun serelah ia lama lama mempelajari hiduonya ia pun memutuskan bersekolah kembali setelah kabar pernikahannya sudah dikabarkan.penderitaan seberat apakah yang lebih berat dari pernikahannya yang gagal karena terhalang restu orangtua? wanita ini dimaki maki oleh orangtua pacarnya yang sombong.