When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Your cookies settings
Strictly cookie settingsAlways Active
ic_arrow_left
Story By Anatasya Silitonga
Anatasya Silitonga
0FOLLOWER
300READ
ABOUTquote
senang membaca dan menulis semoga saya bisa jadi org yg lebih baik kedepan nya baik dari segi finansial supaya saya bisa membantu org tua saya
singkah cerita dimana aku yg baru lulus smp untuk melanjutkan pendidikan ke kota .. dan aku hanya orang desa yg ingin melanjutkan pendidikan ke kota disana aku tinggal bersama bibi aku dan aku tinggal di situ bersama mereka .. awal nya semua nya baik-baik tapi semua itu hanya di awal saja .. disitu lah awal mulai hidup ku yg penuh luka π’ awal masuk sekolah di salah satu SMA swasta .. singkat cerita awal sekolah masuk dimana semua nya tuh normal seperti sekolah pada umum nya yg masuk jam 8 pagi dan pulang jam 1 siang dan disitu lh hidup ku berubah 100% yg dulu nya tinggal bersama orang tua semua itu baik2 aja .. tapi semenjak tinggal di tempat bibi ku semua berubah dimana aku hanya di anggap seperti pembantu dan aku harus bangun jam 4 pagi .. aku harus masak ,nyuci kain ,nyepel, dan mempersiap kan semua kebutuhan mereka π’ setelah itu semua siap baru aku mandi dan kadang aku gak sarapan karna orang itu membedakan makanan yg harus saya makan π hari2 hidup ku seperti itu dan gak prnh terbayang kan hari yg kulewati bakal seperti itu dimana saudara saya sendiri memperlakukan saya seperti pembantu bahkan lebih dari pembantu dimana pembantu masih di hargai dan di gaji ..sedangkan saya sendiri di hargai pun tidak sama sekali bahkan makanan yg harus saya makan pun di bedakan dari orang itu π’ bahkan klau aku pulang sekolah lama pun aku langsung di marah- marahi .. tapi dimana klau orang tua ku nlpon semua seolah2 baik- baik saja dan gak ada masalah sedikit pun dan mereka bilang sama orang-orang klau aku cuma makan tidur aja dan gak pernah sama sekali mengerjakan pekerjaan rumah π’ terkadang aku mikir hati mereka terbuat dari apa haaa π dimana semua pekerjaan rumah aku yg krjaan bahkan makan pun aku sllu di beda- bedain dan klau aku pulang lama pun selalu di marah- marahin .. hati mereka dimana ππ